Webinar Kebangsaan LDII Ungkap Resep Rahasia Bangsa Indonesia Tidak Terpecah

Jakarta (24/8). Teknologi 4.0 yang ditandai dengan pemanfaatan internet dan otomatisasi, mengakibatkan disrupsi pada semua sektor. Persoalannya, tidak semua rakyat Indonesia mendapat penerangan yang baik untuk bisa memanfaatkan teknologi menjadi sesuatu yang bermanfaat. Akibatnya, Indonesia yang majemuk terancam dengan politik identitas. “Menghadapi disrupsi, kami menginginkan kita semua bekerja untuk masa depan dengan paradigma bersanding, bukan…

Lebih Lengkap

BNPT Ajak LDII Berpartisipasi Dalam Program Warung NKRI, Cegah Radikalisme

Jakarta (26/1). Dewan Pimpinan Pusat Lembaga Dakwah Islam Indonesia (DPP LDII) mengadakan audiensi dengan Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT) di Kantor BNPT, Gedung BUMN, Jakarta, pada Rabu (26/1/2022). Dalam diskusi tersebut, Kepala BNPT, Komjen Pol Boy Rafli Amar mengatakan, akar timbulnya radikalisme dan terorisme kerap terjadi di dunia maya. Untuk itu, pentingnya narasi untuk melawan…

Lebih Lengkap

Ijtima MUI Musyawarah untuk Kemaslahatan Umat Jauh dari Egois dan Fanatik Sempit

Jakarta (11/11). Ijtima Ulama ke-7 Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang resmi ditutup Kamis (11/10) menyepakati 12 poin bahasan. Dikutip dari situs mui.or.id, ke-12 bahasan tersebut adalah makna jihad, makna khilafah dalam konteks NKRI, kriteria penodaan agama, tinjauan pajak bea cukai dan juga retribusi untuk kepentingan kemaslahatan, panduan pemilu dan pemilukada yang lebih bermaslahat…

Lebih Lengkap

Literasi Digital,LDII Sampaikan Pilar Etika Bermedia Sosial

Surakarta (26/10). Perkembangan era teknologi informasi yang sangat cepat memerlukan penyesuaian dan peningkatan kecakapan literasi digital agar bisa memanfaatkan teknologi ke arah yang positif. Presiden Joko Widodo menyampaikan kondisi pandemi membuka kesempatan untuk transformasi digital secara besar-besaran. Ganjar Pranowo, Gubernur Provinsi Jawa Tengah, mengajak untuk mengikuti gerakan literasi digital agar bisa mengasah kecerdasan dan kreativitas….

Lebih Lengkap

LDII Ingatkan Pemberdayaan Wanita Agar Tak Terjadi Erupsi Moral di Indonesia

Jakarta (2/11). Sejak 1997, LDII telah melirik potensi para wanita dan ibu rumah tangga. Mereka merupakan agen perubahan, karena memegang peran strategis di dalam rumah tangga. Terutama untuk membentuk karakter generasi penerus bangsa. “Sejak 1997, kami memiliki program yang bermula di Jawa Timur untuk membentuk wanita yang cerdas. Karena hanya wanita atau ibu yang cerdas,…

Lebih Lengkap

Ketum LDII Ajak Pemuda Junjung Sikap Teloransi

Jakarta (28/10). Peristiwa Sumpah Pemuda pada 28 Oktober 1928 merupakan sebuah keajaiban awal abad 20. Ketika para pemuda mengajukan konsep sebuah bangsa baru, Indonesia. Padahal negara Indonesia saat itu belum berdiri, dan baru terbetuk 17 tahun kemudian. “Sebagai sebuah keajaiban, semangat Sumpah Pemuda juga harus kita lestarikan. Mengingat para pemuda saat itu menyadari, bahwa bangsa…

Lebih Lengkap

Ketum LDII :KIM harus dihasilkan dengan cara yang baik, dalam rangka memberikan nilai kebaikan

Jakarta (24/10). Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) LDII KH. Chriswanto Santoso, M.Sc., mengatakan bahwa komunikasi merupakan hal yang sangat vital dalam pergerakan organisasi. “Teknologi informasi seperti dua mata uang, ada sesuatu yang mempunyai nilai positif, tapi di sisi lain, dapat menjadi sesuatu yang sangat negatif,” ujarnya saat membuka Rapat Koordinasi (Rakor) Komunikasi, Informasi dan…

Lebih Lengkap

Hari Cuci Tangan Sedunia, LDII Imbau Masyarakat Lebih Perhatian Lagi

*Jakarta (15/10).* Setiap tanggal 15 Oktober, warga dunia memperingati Hari Cuci Tangan Sedunia yang juga disebut Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia (HCTPSS). Perayaan itu, untuk mengingatkan pentingnya mencuci tangan untuk mencegah beragam penyakit. “Kesadaran masyarakat untuk mencuci tangan mulai menurun bahkan mengabaikannnya,” ujar Ketua Umum DPP LDII, KH Chriswanto Santoso. Kebersihan tangan, menurutnya, harus…

Lebih Lengkap

LDII Ingatkan Selain Komunisme, Ideologi Lain Berpotensi Runtuhkan Pancasila

Jakarta (30/9). Hari Kesaktian Pancasila yang diperingati setiap Oktober, merupakan pengingat bahaya komunisme yang melakukan kudeta pada 30 September. Partai Komunis Indonesia (PKI) dalam gerakan itu menculik tujuh jenderal dan beberapa lainnya. Gerakan itu, untuk mengganti ideologi Pancasila dengan komunisme. “Peristiwa tersebut tercatat jadi sejarah kelam Indonesia modern. Komunisme memang tak tampak lagi, namun sebagai…

Lebih Lengkap

Hari Maritim, Akademisi Ingatkan Kepentingan Negara Sedang Terancam

Jakarta (23/9). Memperingati Hari Maritim, DPP LDII mengajak seluruh elemen bangsa menyadari pentingnya laut dalam menjaga kedaulatan dan kepentingan nasional. pasalnya, bangkitnya ekonomi dan ekspansif militer China, memicu kekhawatiran Amerika Serikat dan beberapa negara Eropa. Sebagai imperialis tradisional yang pernah menguasai Asia Pasifik, mereka mengkhawatirkan pengaruh ekonomi dan politik mereka di Asia terganggu. “Asia Tenggara…

Lebih Lengkap